source : fire smoke detector

Kebakaran yang terjadi di perumahan, perkantoran, pusat perbelanjaan, perhotelan, hingga gedung bertingkat bisa menimbulkan kerugian yang tidak sedikit. Itulah sebabnya kini banyak yang memasang alarm seperti sistem alarm gedung untuk memberikan informasi jika terjadi kebakaran. Bahkan, ada juga yang memasang fire smoke detector.

Apakah itu? Yuk, simak pembahasannya!

Pengertian Fire Smoke Detector

Fire smoke detector merupakan alat yang digunakan untuk mendeteksi asap maupun api. Alat satu ini mempunyai sensor yang bermanfaat untuk memindai seluruh ruangan di dalam gedung, rumah, kantor, dan lainnya. Apabila alat ini mendeteksi adanya asap, maka perangkat akan langsung berbunyi dan memberitahu jika ada bahaya.

Di Indonesia sendiri sudah banyak yang menggunakan fire smoke detector ini karena dapat membantu mendeteksi asap dan api. Bahkan, hampir semua tempat publik seperti perkantoran, hotel, gedung, dan lainnya menggunakan alat ini.

Cara kerja Fire Smoke Detector

Melansir salah satu sumber, fire smoke detector memiliki beberapa komponen sehingga dapat mengoptimalkan kinerjanya. Mulai dari; perangkat notifikasi, pemacu daya, panel pengendali, perangkat protektor, dan lainnya.

Nah, ketika asap terbentuk di ruangan dan menyentuh komponen smoke detector, maka perangkat akan langsung berbunyi untuk memberitahu ada bahaya. Bahkan, saat kepadatan asap sudah berada di ambang batas, perangkat akan langsung berbunyi kencang.

Jenis Fire Smoke Detector

Terdapat beberapa jenis fire smoke detector yang biasa digunakan, seperti:

  • Ionization Detector
  • Photoelectric Detector
  • Smoke Detector Dual System
  • Video Smoke Detector
  • Smoke Detector 2 Wire
  • Smoke Detector 4 Wire
  • Smoke Detector Multi
  • Stand Alone Smoke Detector

Tips & Lokasi Pemasangan Fire Smoke Detector

Jika ingin memasang fire smoke detector, yuk, ketahui dahulu tips dan lokasi pemasangannya supa tidak salah, yakni:

  • Pasang di setiap lantai dan area yang strategis;
  • Pasang di tempat yang tinggi dan usahakan sedekat mungkin dengan langit-langit ruangan;
  • Atau, pasang di area yang mudah terbakar seperti karpet lantai, kasur, pakaian, dan lainnya (khusus untuk perumahan)
  • Hindari memasang di dekat pintu, jendela, sudut rumah karena akan sulit dideteksi oleh alat.
  • Jika sudah memasangnya, lakukan penggantian secara berkala agar alat bisa bekerja optimal.

Itulah dia penjelasan singkat mengenai fire smoke detector. Hmm, memahami pengertian, cara kerja, jenis, dan lokasi pemasangan fire smoke detector memang wajib hukumnya, Namun, penting pula bagi Anda memahami cara kerja intrusion alarm yang biasa dipasang di gedung perkantoran.

Semoga infonya bermanfaat, ya!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *